Sunday, January 4, 2015

Detoks dengan Sayuran

Detoks dengan SayuranDetoks dengan Sayuran | Beragamnya jenis makanan, menjamurnya resto-resto dengan pilihan menu yang menarik, banyaknya makanan-makanan unik yang muncul, dan beragam inovasi di dunia kuliner tentu membuat pecinta kuliner semakin dimanja. Tetapi, makanan tersebut terkadang tidak sehat atau kurang baik untuk tubuh kita. Dengan semakin banyaknya pilihan kuliner dan restoran pasti membuat kita kesulitan menerapkan pola hidup sehat. Makanan berlemak tinggi, junk food, dan sebagainya dapat merusak pencernaan dan menimbulkan racun didalam tubuh. Dengan rutinitas yang tinggi, memang agak sulit menerapkan pola hidup sehat, tetapi ada baiknya untuk mulai mengatur asupan makan Anda sebelum hal tersebut menyulitkan Anda. Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengeluarkan racun yang terlanjur ada didalam tubuh akibat pola hidup yang tak sehat adalah dengan detoks. Detoks bertujuan untuk membuang racun didalam tubuh. Selain dengan buah-buahan, Anda juga bisa memulai program detoks dengan sayuran.

Detoks dengan sayuran sangat mudah dilakukan. Sayuran yang baik untuk proses detoks adalah sayuran yang berwarna hijau. Tetapi yang perlu diingat adalah, saat dimasak, jangan terlalu overooked. Selain itu, jika sayuran tersebut ingin ditumis, jangan pergunakan terlalu banyak minyak sayur. Ada beberapa jenis sayuran yang mungkin dapat menjadi referensi Anda untuk memulai detoks dengan sayuran, beberapa diantaranya adalah:

1. Bayam

Bayam memiliki kandungan antioksidan yang berlimpah. Bayam juga mengandug beta-karoten, vitamin C, kalsium, asam folat, zat besi, potasium, tiamin, dan zink. Biasanya bayam tersebut akan direbus untuk dibuat sayur. Ingat, jangan terlalu lama memasaknya, karena akan membuat kandungan gizi dalam bayam tersebut hilang.

2. Wortel

Wortel adalah salah satu jenis sayuran yang sangat bermanfaat. Selain berkhasiat membersihkan, memberi gizi, dan menstimulasi tubuh secara keseluruhan, kandungan beta-karoten wortel yang tinggi terbukti mampu mngeruangi resiko kanker. Mengonsumsi satu wortel ukuran sedang setiap hari dapat mengurangi resiko kanker sampai 50%. Untuk detoks menggunakan wortel, Anda bisa menggunakan wortel buah yang bentuknya lebih besar dan warnanya lebih orange dari wortel biasanya.

3. Bawang Putih

Bawang putih yang sering dipakai sebagai bumbu masakan sehari-hari ternyata memiliki khasiat yang luar biasa dan bisa digunakan untuk detoks. Bawang putih mengandung nutrisi yang bersifat antivirus dan antibakteri. Kandungan yang dimiliki bawang putih ini mampu membersihkan sistem tubuh, memerangi kanker, dan menurunkan kadar kolesterol darah. Bawang putih juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan berperan sebagai antiradang.

4. Brokoli

Sayuran hijau satu ini sudah terkenal memiliki kandungan antioksidan yang sangat tinggi. Rasa pahit yang terkandung di dalam brokoli (kadang tidak terasa) akan membantu Anda untuk meruntuhkan lemak dalam tubuh. Tak heran, jika sayuran ini sangat baik untuk menurunkan berat badan.

5. Kol

Kol memiliki kandungan yang baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh pada manusia. Dia juga mengandung vitamin C dan antioksidan kuat untuk menjaga Anda dari serangan penyakit. Selain itu, kandungan-kandungan dalam kol juga bagus untuk menurunkan berat badan. Sebagai tambahan informasi, keluarga kol lainnya, kubis atau sawi putih juga bisa masuk dalam kategori menu makanan diet yang dapat menurunkan berat badan sebanyak 4 kilogram dalam seminggu.

Sayuran segar mempunyai manfaat terapeutik karena mengandung vitamin, mineral, bioflavonoid, dan fitokemikal yang melimpah. Tidak heran jenis sayur seperti diatas sangat baik bagi tubuh dan menjadi salah satu pilihan untuk detoks dengan sayuran.


Baca juga artikel sebelumnya sarapan yang bagus untuk mengurangi berat badan